Bahaya Darah Tinggi pada Ibu Hamil dan Cara Mengatasinya

Bahaya Darah Tinggi pada Ibu Hamil dan Cara Mengatasinya,- Tekanan darah tinggi sering terjadi pada ibu hamil. berikut adalah jenis jenis tekanan darah tinggi pada ibu hamil:

  1. Hipertensi kronis dengan superimposed preeklampsia
    Hipertensi kronis sering terjadi pada wanita sebelum kehamilan yang menunjukkan tekanan darah tinggi yang disertai dengan tingginya kadar protein di dalam urine. Bila Anda menunjukkan tanda-tanda tersebut pada usia kehamilan di bawah 20 minggu, Anda mungkin memiliki hipertensi kronis dengan superimposed preeklampsia. 
  2. Hipertensi gestasional
    Wanita dengan hipertensi gestasional memiliki tekanan darah tinggi yang terjadi setelah usia kehamilan 20 minggu (trimester ke-2). Tidak ada kelebihan protein di dalam urin atau tanda-tanda lain dari kerusakan organ. Beberapa wanita dengan hipertensi gestasional berisiko mengalami preeklampsia nantinya.
    Sementara itu, eklampsia adalah masalah kesehatan yang paling berbahaya yang ditandai dengan kejang pada kehamilan atau setelah melahirkan. Walaupun cukup jarang terjadi, bila dibiarkan atau tidak ditangani dengan tepat, kejang pada eklampsia ini bisa fatal akibatnya.
  3. Hipertensi kronis
    Hipertensi kronis adalah kondisi tekanan darah tinggi yang sudah ada sebelum kehamilan atau yang terjadi sebelum usia kehamilan 20 minggu.
    Kejang akibat eklampsia dapat menyebabkan koma, kerusakan otak, dan akan berdampak pada kematian ibu atau bayi. 
  4. Preeklampsia dan eklampsia
    Terkadang hipertensi kronis atau hipertensi gestasional berujung pada preeklampsia. Preeklampsia adalah komplikasi kehamilan yang ditandai dengan tekanan darah tinggi dan tanda-tanda kerusakan pada sistem organ lain. 
Bahaya Darah Tinggi pada Ibu Hamil dan Cara Mengatasinya

Jangan abaikan tekanan darah tinggi pada ibu hamil, karena akibatnya bisa fatal. Apa saja bahaya tekanan darah tinggi pada ibu hamil? Berikut penjelasannya:

Bahaya Darah Tinggi pada Ibu Hamil


  1. Kurangnya aliran darah ke plasenta
    Apabila plasenta tidak mendapat darah yang cukup, bayi Anda mungkin akan kekurangan oksigen dan nutrisi. Ini bisa mengakibatkan pada pertumbuhan yang lambat, berat lahir rendah, dan kelahiran prematur. Kelahiran prematur dapat mengakibatkan masalah pernapasan pada bayi.
  2. Kelahiran prematur
    Terkadang persalinan sebelum waktunya (prematur) diperlukan untuk mencegah potensi komplikasi yang fatal.
  3. Risiko penyakit jantung
    Mengalami preeklampsia meningkatkan risiko penyakit jantung. Risikonya akan lebih besar apabila Anda mengalami preeklampsia lebih dari sekali atau Anda mengalami persalinan prematur. Untuk meminimalisir risiko ini, setelah melahirkan cobalah untuk menjaga berat badan ideal Anda, perbanyak makan buah dan sayur, olahraga rutin, dan jangan merokok.
  4. Abrupsi plasentalPreeklampsia meningkatkan risiko abrupsi plasenta, yaitu kondisi di mana plasenta terpisah dari dinding dalam rahim sebelum persalinan. Abrupsi yang parah dapat menyebabkan perdarahan berat dan kerusakan pada plasenta yang dapat berakibat fatal bagi Anda dan bayi Anda.

Cara Mengatasi Darah Tinggi pada Ibu Hamil

  • Lakukan pemeriksaan kesehatan rutin. Kunjungi dokter secara teratur selama kehamilan.
  • Mengonsumsi obat tekanan darah sesuai dengan anjuran dokter. Dokter akan meresepkan obat yang paling aman dengan dosis yang paling tepat.
  • Tetap aktif bergerak. Ikuti berbagai aktivitas fisik yang direkomendasikan dokter.
  • Konsumsi makanan sehat. Pilih makanan rendah sodium.
  • Tahu batasan diri. Hindari rokok, alkohol dan obat-obatan terlarang.
Selain itu, untuk mengatasi darah tinggi pada ibu hamil, Anda bisa mulai mengonsumsi QnC Jelly Gamat. Produk teripang paling laris di Indonesia. Memiliki kandungan Mukopolisakarida, Omega 3 dan Omega 6 yang bermanfaat untuk :
  • Membantu/melancarkan sirkulasi darah
  • Memelihara sistem jantung
  • Menghilangkan rasa sakit (zat penahan sakit alamiah)
  • Membantu menurunkan inflamasi dan mempercepat proses penyembuhan luka
  • Membantu masalah wasir
  • Menurunkan & menstabilkan hipertensi/darah tinggi
  • Membantu meningkatkan pembakaran energi & metabolisme sel
  • Menjaga system penghantaran impuls syaraf dan memelihara tekanan darah
  • Menurunkan kekentalan darah, sehingga mengurangi resiko serangan jantung
  • Menurunkan kolesterol LDL dan Trigliserida
  • Menurunkan HDL
Informasi lengkap klik >> HARGA QNC JELLY GAMAT

Komentar